Otak Besar dan Otak Kecil
Kita harus belajar melatih diri agar otak besar lebih menguasai kita ketimbang otak kecil.
Otak kecil itu memang diperlukan. Terutama untuk membantu kita melakukan hal-hal otomatis tanpa sadar.
Tapi otak kecil itu juga mengatur tingkat stres kita. Tingkat emosi kita. Rasa takut kita. Rasa marah kita.
Kalau kita membiarkan otak kecil yang menguasai kita, maka perilaku kita menjadi hewani. Pemarah. Emosional. Refleks. Tanpa pertimbangan.
Otak besar itu mengatur kecerdasan pikiran. Bahasa. Logika. Hikmat.
Dengan otak besar kita bisa lebih menguasai diri. Bisa manusiawi. Bisa cerdas.
Jadi kita harus melatih diri kita agar otak besar lebih bisa berkuasa atas otak kecil.
Bukannya fungsi otak kecil kita ditiadakan. Tapi otak besar yang mengendalikannya agar pikiran kita tetap jernih dan sehat.
Supaya kita menjadi manusiawi, bukan hewani.
March 17, 2011 at 2:24 pm
artikel yang bagus tentang otak besar dan otak kecil sangat bermanfaat.. sukses selalu
November 24, 2011 at 11:30 pm
can dipaparkan compactly????
fungsi otak besat n kecil?????
December 9, 2011 at 4:53 pm
Bagaimana jika otak besar hampir 100% rusak dr sejak masih bayi? Apakah bisa disembuhkan hingga bisa normal selayaknya anak normal pada umumnya? Apakah anak yang hidup hanya dengan otak kecil bisa disebut cacad/keterbelakangan?
Terima kasih,
January 8, 2012 at 12:03 pm
Yang saya tahu otak manusia itu sangat kompleks dan semuanya saling terhubung,,.
berlatih antara kecerdasan Emosional (EQ) kecerdasan Intelektual (IQ) Kecerdasan Spiritual (SQ) harus dilatih,,
Pentingnya melakukan hal – hal yang positif..
prokreatif.blogspot.com