Archive for July, 2009
Bukan cuma di Indonesia, di Amerikapun sebuah email menyebabkan masalah. Si pengirimnya, seorang polisi, diskors dan sedang dipertimbangkan untuk dipecat, karena mengirim email kepada rekannya yang bersi kata jungle monkey.
Situasi di bioskop hari-hari ini persis seperti awal kehancuran film Indonesia di tahun 80an saat saya masih kuliah dulu. Banyak film komedi cemplang, horor, dan jorok.
Apakah anda menyenangi pekerjaan anda sekarang? Sudahkah anda mendapatkan pekerjaan yang anda cita-citakan? Ada saran dalam mencari pekerjaan: do what you love. Tapi saya pikir kok terbalik ya? Lebih baik: love what you do. Love what you are given with. Love what you already have…
Uang itu berharga. Tetapi pada ranking dari semua yang berharga, uang termasuk yang paling bawah.
Konon tidak ada yang sempurna di dunia ini. Tapi kalau kita bersedia menerima bahwa semua ada maksudnya, maka ketidak sempurnaan itu adalah sempurna.
Sometimes, all I need is the air that I breathe and to love you
Kita sebenarnya sering buta warna. Gagal melihat keindahan warna-warni kehidupan. Untungnya buta warna yang ini bisa disembuhkan.
Saya dan Kezia tiba tadi malam dari Manado. It was a very pleasant journey.
Betapa manusia masih harus belajar hidup di tengah berbagai penyakit.
Masih soal marah dan jengkel, bagaimana cara mengatasinya? Saya pikir ada dua cara.
Setelah lebih tiga tahun di kantor PPTIK, saya ternyata banyak menumpuk barang. Hari ini saya menghabiskan waktu di kantor, berers-beres dan buang-buang barang.
Mengapa sehabis pesta, wanita cantik perlu membersihkan wajahnya dari bekas dandanan? Kalau dandanan membuatnya cantik, mengapa harus dibersihkan?
Dalam skala kecil, perjalanan saya kemarin ke Magelang itu adalah proses pengendalian kemarahan.
Saat debu mereda dan puing membentang, centang perenang, kita menjadi saksi akan suatu angkara murka. Ledakan bom adalah ledakan kemurkaan. Dan ia memakan korban, terutama mereka yang tidak berdosa.
Kemarin ada acara meaningful broadband. Sebelumnya kita bicara meaningful education. Nanti akan ada banyak lagi meaningful ini dan meaningful itu. Apa sih kriteria sesuatu itu meaningful?
Hari ini saya melakukan perjalanan ke Jawa Tengah. What is new? Terminal 3.
Saya senang dengan group Empat Peniti, sejak mereka mengisi acara di ITB dua tahun lalu. Bulan lalu mereka main di Aula Barat. Tentu tidak boleh dilewatkan.
Menangis itu sebenarnya punya kegunaan banyak.
Semoga belum bosan 🙂 Tapi ini memang konsep penting. Kita tidak pernah akan menjadi orang besar kalau kita pelit, kalau kita tidak murah hati. Saya ingin menceritakan sebuah dongeng Nabi Musa dan Firaun.
Orang pelit itu aneh. Dia kaya tapi miskin. Dia lebih senang mengumpulkan uang daripada memanfaatkannya.
Berdayakan dan kembangkan anak buah, tapi jangan terlalu banyak, nanti engkau tersaingi. Demikian nasehat Machievelli kepada calon raja. Aneh juga ya?
Pride can kill…
Egois! Cuma memikirkan kepentingan sendiri! Demikian keluhan kita di tempat kerja. Padahal sifat semua orang memang begitu. Kita yang harus belajar menerima fakta ini, dan justru belajar memanfaatkannya.
Tidak ada orang yang ingin disambar petir. Tapi saya sering memetaforakan diri disambar petir. Terutama kalau sedang memberantas kemalasan.
Masih dalam suasana pemilihan pemimpin, kita diingatkan bahwa syarat menjadi pemimpin itu bukan pada kemampuan untuk dipilih. Bukan pada kemampuan mendapatkan suara terbanyak. Tapi pada kemampuan menjalankan tugas kepemimpinan.
Sebagaimana yang diduga semua orang, SBY menang. Dan tidak perlu menuju putaran kedua. Rakyat Indonesia sudah bicara, dan hasilnya tentu perlu diterima semua pihak.
Why bother taking holiday when your work is more fun?
Tanggal 15-20 Juni lalu kami mengadakan acara Konferensi Internasional Dies Emas ITB. Kang Hendi memuat berbagai foto peristiwa itu, di flickr. Bagus-bagus euy.
Semakin lama kita butuh semakin banyak energi. Tanpa persiapan yang baik mak akan terjadi krisis energi. Tapi bukankan energi tersedia berlimpah? Saya pikir yang diperlukan adalah teknologi penyimpanan energi. Semacam batere.
Anda ingin tahu cara menjadi cantik? Be beautiful? Jaman sekarang gampang. Ketik how to be beautiful di Google dan, dalam waktu satu dua detik, datanglah informasi yang berguna.
Continue Reading »
Recent Comments
anonymous on Penyakit Takut Sakit Mns on Faith Based Reality Distribusi Frekuensi on Cara menaikkan value Simpangan Baku on Identifikasi Dengan Apa dan… San Ratih on Lasik di Cicendo Ivonne Langi on Gaun Pengantin Gladys Dedhi Sujatmiko on Gaun Pengantin Gladys Semuil Tjiharjadi on Gaun Pengantin Gladys Gaun Pengantin Glady… on Gladys masuk ITB Jessy Langie on Gaun Pengantin Gladys arif sasongko on Gaun Pengantin Gladys rinaldimunir on Gaun Pengantin Gladys dikshie on Gaun Pengantin Gladys Teddy Marcus on Gaun Pengantin Gladys Albert Sianturi on Gaun Pengantin Gladys 
Pak Parmis- Oemar Bakrie
- An error has occurred; the feed is probably down. Try again later.
- Rene Arthur Palit
- Ketut Wikantika
- An error has occurred; the feed is probably down. Try again later.
- Unknown Feed
- An error has occurred; the feed is probably down. Try again later.
- Padepokan Budi Rahardjo
- Arry Akhmad Arman
- Andriyan Bayu Suksmono
- An error has occurred; the feed is probably down. Try again later.
- Joko Sarwono
- Google News
- Biden’s Options on TikTok Narrow After China Pushes Back - The New York Times
- U.S. Conducts Airstrikes in Syria in Response to Deadly UAV Attack - Department of Defense
- Los Angeles-Area Tornado Was Region’s Strongest In 40 Years - Deadline
Armein Z. R. Langi in the City of Eden 