Sejarah Singkat Dunia

June 4, 2010 in Life

Sejarah dunia memang mengasyikkan. Cuma, memang, namanya sejarah, terpaksa harus ditulis seperti suatu cerita karangan. Akibatnya tidak semua setuju dengan cerita itu. Ada banyak versi. Cerita sejarah versi mana yang harus diajarkan di sekolah? Versi yang terpilih itu disebut versi mainstream.

Versi mainstream bisa berubah-ubah bergantung perkembangan ilmu pengetahuan. Secara singkat saya mencoba mendraft sebuah versi mainstream kita itu saat ini sebagai berikut.

I. Big Bang, berdurasi 100 juta tahun  (13.7 s/d 13.6 miliar tahun lalu)

1. Alam semesta tercipta sekitar 13.7 milyar tahun lalu, melalui sebuah ledakan besar (big bang) dari satu titik singular. Ini adalah t = 0 kita. Dari satu titik ini, alam semesta berkembang membesar dalam dimensi ruang dan waktu.
2. Yang pertama tercipta adalah gaya (forces), yaitu electronuclear forces. Kemudian pada t = 10^-43 detik, gaya gravitasi memisahkan diri dari electronuclear forces ini. Menyusul strong forces (gaya yang nanti bekerja di tingkat nuklir/inti atom) pada t = 10^-36 detik. Pada t = 10^-32 detik muncul partikel quarks dan antinya. Pada t = 10^-12 detik weak forces memisahkan diri dari gaya yang tersisa yakni elektromagnetik. Maka lengkaplah keempat gaya yang kita kenal sekarang: gaya gravitasi, gaya elektromagnetik, strong forces, dan weak forces. Yang dua terakhir ini hanya kita kenal pada level inti atom.
3. Partikel kemudian menyusul. Pada t = 10^-6, strong forces mengikat quarks menjadi hadron. Hadron yang terkenal adalah proton dan neutron, pembentuk inti atom. pada t = 1 detik, mulai terbentuk lepton. Lepton yang terkenal adalah elektron. Lepton ini tidak terpengaruh oleh strong forces, tapi oleh gaya gravitasi, elektromagnetik dan weak forces. Satu proton membentuk inti dari atom hidrogen, Menyusul kemudian, dua proton dan satu atau dua neutron membentuk ini atom Helium. Dan seterusnya. Pada t = 3 menit, 98 % dari semua jenis partikel materi di alam semesta telah terbentuk. Alam semesta sudah terbentuk. Pada t = 70.000 tahun semesta didominasi materi. Pada t = 370.000 tahun, terbentuklah molekul hidrogen dan helium yang stabil.
4. Selama 600.000 tahun alam semesta gelap gulita, dengan karena hanya disinari oleh radiasi gelombang mikro kosmik. Dan pada t = 100 juta tahun, terbitlah terang: terbentuk bintang (star). Dan itu adalah 13.6 miliar tahun lalu. Dan semesta kita terus bekembang, ekspansi, meluas, baik dari segi ruang dan waktu.

II. Pembentukan galaxy (sejak 13.2 miliar tahun lalu)

1. Pada 13.2 miliar tahun lalu sebuah bintang  (bernama HE 1523-0901) bercahaya, menjadi salah satu bintang tertua di semesta. Pada era ini terbentuk galaxy (kumpulan bintang) di mana galaxy kita (bima sakti, milkyway) adalah yang tertua.
2. Pembentukan galaxy bimasakti cukup lama, dan bertumbuh terus sampai hari ini.

III. Pembentukan Solar System (sejak 4.6 miliar tahun lalu)

1. Pata 4.7 miliar tahun lalu terjadi ledakan bintang (supernova), menyebabkan gas-gas dan partikel si suatu tempat di bimasakti menggumpal. Sekitar 99% dari materi itu (98% hidrogen dan helium)  membentuk matahari. Sisanya menjadi planet-planet tatasurya.
2. Pada 4.63 miliar tahun lalu, matahari menyalakan proses fusi hidrogen sehingga ia mulai bersinar.
3. Pada 4.57 miliar tahun lalu, bumi kita terbentuk (horee…). Tapi bumi kita ini terus dihantam berbagai meteor dan benda langit.
4. Mendadak, 4.4 miliar tahun lalu, tidak tanggung-tanggung sebuah benda angkasa sebesar planet mars menghantam bumi kita. Ini sebenarnya cikal bakal planet di tatasurya, (bernama planet Theia), tapi orbitnya tidak stabil, sehingga lepas kendali dan menghantam bumi. Sebagian dari bumi kita terkelupas keluar, dan membentuk satelit kita; bulan. Jadi bulan praktis sudah menemani kita sejak bumi diciptakan.

IV. Bumi (sejak 4.57 miliar tahun lalu)

1. Gunung api meletus-letus menghasilkan gas. Gas-gas ini tertahan di permukaan bumi, mengahsilkan atmosfir.
2. Air mulai menggenangi bumi sejak 4.4 miliar tahun lalu. Pada 4.2 miliar tahun lalu, terbentuk samudera.  darimana air sebanyak itu? Dari jutaan benda langit (komet) yang mengandung es yang menghantam permukaan bumi.
3. Saat bumi mulai mendingin, maka terbentuk awan. Awan menghasilkan hujan. Dan siklus hujan dimulai.
4. Kemudian 4 miliar tahun lalu, gerak permukaan bumi membentuk dataran benua.

V. Kehidupan di Bumi (4 miliar tahun lalu).

1. Kehidupan di bumi mulai ada sekitar 4 s/d 3.7 miliar tahun lalu.
2. Kunci pertama adalah molekul protein. Dimulai dengan tersedia nya asam amino. Asam amino ini membangun molekul protein, dan ada begitu banyak macam protein yang bisa dibentuk dengan asam amino.
3. Kunci kedua adalah pebentukan sel yang mengandung molekul-molekul protein yang memiliki kemampuan mereplikasi diri. Sel tanpa inti disebut prokariot, sedangkan sel dengan inti disebut eukariot. Sel membelah diri menurut instruksi DNA. Kehidupan yang pertama adalah sel. Dan sel ini mulai ada sejak 3.7 miliar tahun lalu di bumi. Untuk bisa membelah diri, sel-sel butuh energi dan materi. Sel-sel (terutama bakteri dan archea) mulai berkompetisi berebut energi dan materi untuk mempertahankan hidup.
4. Karena sumber energi menipis, sekitar 3 miliar tahun lalu, terbentuk sel-sel yang memiliki kemampuan fotosintesis, yang mengambil energi dari matahari. Sebagai hasil sampingan, fotosintesa menghasilkan oksigen. Ini berjalan selama 1.1 miliar tahun (2.4 miliar tahun lalu) sehingga oksigen mulai mengisi atmosfir. Sel dengan kemampuan fotosintesis merajai bumi, bekerjasama membentuk jaringan, organ, dan makhluk multisel tanaman. Alga terbeuntuk 1.2 miliar tahun lalu, dan tanaman pohon muncul 450 juta tahun lalu. Sambil memproduksi oksigen dengan melimpah.
5. Oksigen itu beracun. Membunuh sel anaerobic. Maka sel-sel non fotosinetsis terus beradaptasi agar tahan terhadap racun oksigen. Sel-sel ini mereplikasi diri, sehingga berjumlah banyak sambil mencari bentuk yang tahan terhadap oksigen sambil bisa berkompetisi mempertahankan hidupnya.  Dan mulai 1.85 miliar tahun lalu evolusi eukaryot terakselerasi karena kemampuannya memanfaatkan oksigen dalam metabolismenya. Pada titik tertentu (1.7 miliar tahun lalu), sel-sel ini bekerjasama menggumpal membentuk jaringan,  jaringan menggumpal membentuk organ, dan organ bergabung menjadi makhluk hidup multisel yang lebih kompleks. Dan lebih mampu berebut resources dan lebih tahan terhadap oksigen, dan menggunakan oksigen untuk metabolisme.
6. Selama lebih dari satu miliar tahun, makhluk hidup tumbuh subur di muka bumi membentuk koloni sel-sel. Mendadak (580-530 juta tahun lalu) terjadi eksplosi species tanaman maupun hewan, dalam suatu era disebut Cambrian. Terjadi pesta pora beragam makhluk hidup di muka bumi.
7. Pesta ini ternyata tidak berlangsung lama. Terjadi bencana dahsyat di bumi (440  juta tahun lalu) yang memunahkan begitu banyak makhluk hidup. Ternyata ini bukan yang terakhir. Proses pemunahan ini berulang-ulang dengan total lima kali (ke II: 360 juta tahun lalu, ke iii: 251 juta tahun lalu, ke IV: 205 juta tahun lalu, dan terakhir ke V: 65 juta tahun lalu).
8. Bencana dahsyat yang terakhir ini (65 juta tahun lalu) disebabkan bumi dihantam meteor besar di Mexico.  Ini menghabiskan dinosaurus yang merajai bumi. Dinosaurus yang selamat cuma burung. Maka mamalia ganti merajai bumi. Dan berevolusi menjadi berbagai binatang yang kita kenal sekarang.

VI. Manusia (2 juta tahun lalu)

1. Mulai dari satu sel 4 miliar tahun lalu, sampai ke orgabnisme multisel, kehidupan selalu berusaha mencari bentuk yang paling efektif untuk bertahan (hidup) di bumi. Kita semua makhluk hidup datang dari satu sel itu sebagai hasil diversifikasi. Dan bentuk terbaik setelah bencana besar terakhir 65 juta tahun lalu itu adalah mamalia.
2. Enam juta tahun lalu, proses diversifikasi mamalia ini membentuk makhluk berdiri tegak (Sahelantropus). Tiga juta tahun lalu muncul homini. Dan dua juta tahun lalu muncul mamalia dengan kategori homo (manusia). Homo erectus (790 ribu tahun lalu) mengenal api.
3. Dua ratus ribu tahun lalu muncul Homosapiens di Afrika, jenis yang sama dengan kita hari ini. Homosapiens ini mulai memilki kemampuan berbicara.
4. Sekitar 70.000 tahun lalu sekelompok Homosapiens pergi meninggalkan afrika, menjeljahi seluruh dunia. Ini dikenal dengna istilah Out of Africa.
5. Homosapiens memiliki saudara sepupu Neanderthals di sekitar Eropa. Neandertahls ini cukup maju, bahkan punya spiritualitas. Sayangnya mereka punah sekitar 30.000 tahun lalu. Diduga penyebabnya karena kalah bersaing dengan Homosapiens yang tiba dari Afrika.

VII. Peradaban Manusia (6000 tahun lalu)

1. Homosapiens umumnya berkumpul dan hidup dari berburu. Baru sekitar 8000-7500 tahun lalu, Homosapiens mulai bertani dan beternak di kawasan subur Timur Tengah. Karena punya waktu senggang, budaya berkembang pesat. Maka muncullah pembagian tugas daalam masyarakat. Terjadi peradaban.
2. Sekitar enam ribu tahun lalu mulai muncul kerajaan-kerajaan di Mesir, India, dan Mesopotamia (Irak).
3. Peradaban pertama yang dikenal adalah Sumerian (6000 tahun lalu).
4. Pada 5000-4000 tahun lalu, mulai muncul kerajaan besar Persia, China, India, Roma, dan Yunani.
5. Agama Yahudi dan Hindu muncul pada era 4000 tahun lalu ini.
6. Manusia mulai menulis pada era 4000 tahun lalu ini juga. Demikian juga para filsuf besar, antara 4000-2000 tahun lalu.
7. Agama Kristen muncul 2000 tahun lalu, dan meluas di Eropa sejak 1600 tahun lalu.
8. Sekitar 1300 tahun lalu peradaban Islam muncul.
9. 1000 tahun lalu muncul universitas modern.
10. 400 tahun lalu bangsa Eropa menjelajahi seluruh dunia dan menaklukkan banyak kawasan.
11. Ilmu pengetahuan alam berkembang pesat sejak 400 tahun lalu.
12. 100 tahun lalu terjadi revolusi industri.
13. 50 tahun lalu manusia terbang ke bulan.
14. 25 tahun lalu terjadi revolusi informasi.
15. Hari ini penduduk Homosapiens di bumi mencapai 6 miliar orang, dengan pencapaian teknologi yang luar biasa, dan pengertian akan alam semesta yang semakin maju.

Dari big-bang, ke life-bang, sekarang salah satu hasil diversifikasi dari satu sel empat miliar tahun lalu sudah bisa menjabarkan sejarah dirinya sendiri dalam bentuk tulisan 🙂