Puppy Saved My Life
Komputer saya crashed, tidak bisa boot ke Linux. Padahal banyak data penting di dalam. Untung ada Puppy Linux. Data terselamatkan.
Weekend, dan saya harus membuat soal ujian tengah semester untuk Senin besok. Bahan ujian yang paling mutakhir ada di komputer di meja saya di PPTIK. Jadi sengaja saya sore ini pergi ke kampus untuk mengambil bahan-bahan tersebut. Mahasiswa saya kan sedang sibuk belajar, maka sayapun harus menyiapkan soalnya.
Tapi celaka. Waktu Jumat kemarin saat mengupgrade versi Linux di komputer itu, saya terburu-buru. Mungkin karena kecapean atau sedang tidak mood, saya tidak sabar dan mematikan komputer saya terlalu dini. Padahal proses update belum selesai. Akibatnya sore ini komputer saya tidak bisa boot. Bisa masuk ke grub loader, akses kernel, tapi berhenti di tengah jalan karena banyak symbolic-links nya putus. Waduh. Saya memang pasti bisa meng-oprek-nya nanti. Tapi sedang tidak punya waktu. Dan kalau saya tidak hati-hati, file penting bisa hilang kena format.
Saya ingat, komputer ini dual-boot dengan Windows. Saya coba akses hardisk saya lewat Windows XP. Saya download tiga program Windows untuk membaca filesystem Linux. Tapi tidak satupun berhasil membaca partisi Linux saya. Filesystem-nya terdeteksi, tapi tidak bisa di-mount.
Wah mahasiswa saya bakal bengong nih, lembar ujiannya kosong.
Akhirnya saya putuskan menggunakan Puppy Linux.
Dengan sebuah notebook yang terhubung dengan Internet, saya download file Puppy Linux versi 4.31 dari sini. Kemudian saya ambil Grub Loader untuk Dos dari sini. Dalam waktu sekitar sepuluh menit, semua file terambil. Saya copy semua ke USB-Flashdisk, bawa ke komputer saya yang macet itu, dan kemudian saya ikuti petunjuk yang saya pernah tulis di sini untuk memasang Puppy Linux.
Langsung sukses boot ke Puppy Linux 4.31. Dari situ saya berhasil me-mount partisi Linux saya. Kemudian segera saya meng-copy file-file data saya ke partisi Windows, dan juga mengambil file-file bahan ujian ke USB Flashdisk.
Berhasil.
Jadi sekarang saya bisa mendesain soal ujian menggunakan komputer saya yang lain dengan bahan-bahan tadi. Nanti kalau ada waktu, saya bereskan problem di komputer saya yang satu itu.
OK, mahasiswa, teruskan belajarmu. The exam questions are coming…
Leave a Comment