Forgive and Grow
Memaafkan orang lain tidak mudah. Tapi lebih berat lagi memaafkan diri sendiri.
Orang tidak lepas dari kesalahan dan kegagalan. Namanya manusia.
Tapi kita perlu memahami kesalahan hidup terbesar, yaitu hidup tidak sesuai dengan maksud kehidupan kita itu. Kita tidak menuju tujuan hidup kita. Kita tidak menjalankan peran kita.
Dengan kata lain, kesalahan terbesar dalam hidup adalah saat kita tidak hidup sesuai fitrah kita.
Dan itu harus diperbaiki.
Langkah pertama dalam memperbaikinya adalah dengan menyadarinya, dan memaafkannya. Tanpa memaafkan, kita terus dihantui oleh perasaan bersalah. Hubungan kita tidak sepenuhnya pulih. Jalan kita penuh beban.
Oleh sebab itu, maafkan kesalahan-kesalahan yang ada. Kita menerima semua orang sebagai ciptaanNya yang mulia. Apa adanya. Dan bersyukur atas adanya mereka.
Bukan saja pada orang lain, tetapi pada diri sendiri. Semua kelemahan kita, kegagalan kita, kekecewaan kita. Maafkan. Pada saat kita kembali pada fitrah kita, maka hidup kita itu mulia. Kita perlu belajar menerima diri kita apa adanya, dan bersyukur atasnya.
Dengan demikian kita dapat bertumbuh setiap hari. Menuju tujuan kita. Sesuai maksudNya. Bersama-sama.
Selamat idul fitri, sahabat yang merayakan. Mohon maaf atas semua kesalahan. Terimakasih sudah menjadi sahabat dalam perjalanan hidup ini.
September 24, 2009 at 12:37 pm
sama-sama Mein, mohon maaf lahir dan batin. terimakasih juga sudah menjadi salah satu dari sahabat-sahabat yang aku punya. setelah membaca blog kamu, semakin bertambah pengetahuan yang aku dapat dan semakin memperkaya hidup aku. terimakasih ya Mein. Rgds